TUNTAS ONLINE - Universitas Fajar (Unifa) Makassar saat ini membuka
pendaftaran bagi masyarakat yang ingin melanjutkan pendidikan magister atau S2
dalam bidang ilmu komunikasi. Hal tersebut dilakukan Unifa setelah mendapatkan
izin dari Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menreistek) RI dengan
nomor 114/M/Kp/III/2015.
Ketua Prodi Komunikasi Unifa, Abdul Jalil, S.Ksi M.I.Kom mengatakan, setelah mendapatkan izin untuk menyelenggarakan proses
pendidikan untuk program magister, pihaknya langsung melakukan sosialiasi dan
membuka pendaftaran.
“Untuk tahun akademik 2014/2015, kami tak menerima jumlah
mahasiswa yang begitu banyak. Kami hanya membuka dua kelas dengan jumlah
mahasiswa dari 20 hingga 30 orang setiap kelas,” jelasnya. Senin (13/04), lalu.
(Wisuda Ke-VII Sarjana dan Ahli Madya Universitas Fajar di Maraja Ballroom, Hotel Sahid Jaya Makassar 16 Oktober 2014 lalu. Foto Dok. Komunifa )
Kata Bang Jalil, sapaan akrab Abdul Jalil, syarat untuk
menjadi mahasiswa program magister ilmu komunikasi di Unifa cukup gampang.
Membayar biaya pendaftaran, mengisi formulir yang dilengkapi dengan foto copy
ijazah dan transkrip nilai yang telah dilegalisir, surat keterangan akreditasi
universitas asal, surat rekomendasi hingga foto. “Untuk biaya pendaftaran
hingga saat ini kami masih membicarakannya, dalam waktu dekat kami umumkan,”
ujarnya.
Menurutnya, pendaftaran program magister ilmu komunikasi
dilakukan secara bersamaan dengan penerimaan mahasiswa untuk program strata
satu (S1) Unifa. “Pendaftaran calon mahasiswa baru, baik untuk magister maupun
strata satu dimulai Mei mendatang,” Jelasnya.
Untuk informasi yang lebi jelas, kata Bang Jalil, calon
mahasiswa bisa datang langsung ke kampus Unifa Jalan Prof Abdurrahman
Basalamah. “Soal kualifikasi dan kulitas tenaga pengajar, saat ini kami telah
banyak memiliki dosen yang berpendidikan doktor. Selain itu, kami juga telah
menjalin kerjasama dengan Unhas dalam pengenbangan sumber daya manusia. Untuk,
beberapa dosen dari Unhas juga akan mengajar di Unifa".
Sebelumnya, Rektor Unifa, Prof. H. Sadly Abdul Djabar, MPA
mengatakan, saat ini pihaknya terus melakukan terobosan dan pengembangan
pendidikan. “Salah satu sistem yang kami terapkan yakni pemenuhan rasio
mahasiswa dengan dosen. Setiap dosen mengajar 30 mahasiswa, hal ini sangat
efektif untuk mentransfer ilmu dari dosen ke mahasiswa".
Prof Sadly, saat ini pihaknya juga menjalin kerjasama dengan
banyak pihak, termasuk Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Universitas
Hasanuddin, Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti Jakarta, Politeknik Negeri Ujung
Pandang, Harian Fajar, Bank Muamalat, dan masih banyak lagi.
“Mitra kami saat ini mencapai 40 instansi, kerjasama
tersebut bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan dan SDM masyarakat Unifa,
baik mahasiswa maupun dosen,”. Paparnya saat ditemui diruangannya beberapa hari yang lalu.
Laporan : Muhammad Akbar (Radar Makassar) / Kontributor : Ibnu (Unifa)
0 komentar:
Post a Comment