TUNTAS ONLINE - Peringatan April Makassar Berdarah (AMARAH) yang
sempat mendapat peringatan dari pihak rektorat Universitas Muslim Indonesia
(UMI) Makassar, juga mendapat tanggapan dari Direktur Anti
Corruption Committee (ACC) Sulawesi Selatan.
Abdul Muthalib, mengaku sempat
mendengar larangan pihak Rektorat UMI yang ingin meniadakan peringatan Amarah. "Bila ditiadakan maka sama halnya pihak kampus
membungkam pergerakan demokrasi" kata Muthalib yang juga Mantan Direktur
Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Makassar ini saat ditemui di Kantor ACC Sulawesi,
Jl Pettarani, Jumat (24/04).
Mahasiswa Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar
melakukan aksi demo di depan Kampus UMI Jl Urip Sumoharjo Makassar, Jumat
(24/4/2015).
Siang tadi, ratusan mahasiswa UMI menggunakan almamater
hijau dalam memperingati hari April Makassar Berdarah (AMARAH) yang jatuh
pada 24 April. Setelah aksi di depan kampus UMI, para
mahasiswa ini langsung bertolak ke Perkuburan Islam Panaikang yang terletak di
samping Taman Makam Pahlawan (TMP) Makassar Jl. Panaikang untuk berziarah
di makam korban Amarah.
Laporan : Kontributor, Darul Amri / Qadratul Iman (UMI) | Editor : Ishak M.
0 komentar:
Post a Comment